Header Ads Widget


 

Civic Preparedness & Trans-Komunikasi: Next-Gen Architects Akselerator Peradaban




بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Oleh  :  Tuan M Yoserizal Saragih, M.I.Kom
( Wakil Dekan III FIS UIN Sumut )

Medan, 6 Desember  2025 
Civic Preparedness adalah strategi komprehensif untuk menyiapkan mahasiswa sebagai generasi terbarukan yang mampu menghadapi dinamika sosial, tantangan global, dan risiko kompleks di era modern. Mahasiswa dibekali kemampuan analitis, literasi risiko, kemampuan teknis, serta kesadaran akan hikmah dan kehendak Ilahi dalam mengambil keputusan strategis. Pendekatan ini selaras dengan Tridarma Perguruan Tinggi, yang menekankan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat sehingga setiap langkah mahasiswa membawa manfaat nyata bagi bangsa dan komunitas global.
Ket Foto : Tuan M Yoserizal Saragih, M.I.Kom wakil Dekan III FIS UIN Sumut Membersamai Karakter Mahasiswa Peduli Donasi Musibah Alam Sumatera

Trans-Komunikasi menjadi inti dari pendekatan ini, melatih mahasiswa berinteraksi lintas budaya, lintas platform, dan lintas komunitas untuk membangun kolaborasi efektif. Mahasiswa belajar menyampaikan ide, merancang kebijakan, dan berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan, menjadikan komunikasi sebagai kekuatan akselerator peradaban. Pendekatan ini mengasah kepemimpinan etis, kolaborasi strategis, serta kemampuan adaptasi di lingkungan sosial dan akademik yang dinamis.
Karakter mahasiswa dibangun melalui integrasi nilai-nilai spiritual dan etika universal. Kepemimpinan publik menekankan integritas, kejujuran, keadilan, serta kemampuan menempatkan kepentingan masyarakat dan pembangunan bangsa di atas kepentingan pribadi. Setiap tindakan yang membawa kebaikan bagi masyarakat mencerminkan rahmat Ilahi dan implementasi nyata Tridarma Perguruan Tinggi.
Praktik penerapan Civic Preparedness dan Trans-Komunikasi mencakup simulasi pengambilan keputusan berbasis data, analisis risiko sosial, perancangan kebijakan publik, serta advokasi yang efektif. Mahasiswa didorong untuk mengembangkan solusi inovatif, memimpin proyek kolaboratif, dan menjadi agen perubahan yang adaptif serta progresif, siap menghadapi tantangan lokal maupun global.
Pengembangan ini berkontribusi langsung terhadap visi Indonesia Emas 2045. Mahasiswa dipersiapkan menjadi pemimpin berwawasan luas, mampu memetakan strategi pembangunan manusia unggul, memperkuat karakter bangsa, dan berperan sebagai akselerator peradaban yang membawa perubahan positif bagi masyarakat.

لَا الشَّمْسُ يَنْبَغِي لَهَا أَنْ تُدْرِكَ الْقَمَرَ وَلَا اللَّيْلُ سَابِقُ النَّهَارِ وَكُلٌّ فِي فَلَكٍ يَسْبَحُونَ
(QS. Yā Sīn [36]: 40)

Artinya:
“Matahari tidak akan mendahului bulan, dan malam tidak mendahului siang; dan masing-masing beredar pada garis edarnya.”

صَلَّى اللهُ عَلَى مُحَمَّد صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم

Posting Komentar

0 Komentar